Universitas Missouri melakukan penelitian dengan membandingkan
kepadatan tulang dari pelari dan para pesepeda. Hasilnya 63 % pesepeda
memiliki kepadatan tulang yang kurang baik dibanding para pelari yang
hanya 19%. Hal ini artinya meskipun
manfaat bersepeda juga baik bagi tulang, namun tetap para pelari memiliki kepadatan tulang lebih baik dibanding para pesepeda.
Angka tersebut menunjukkan bahwa pelari yang biasa berlari, ternyata
memiliki sel-sel tulang lebih padat. Oleh karena itu, kenapa kita tidak
meniru kebiasaan mereka? Dengan berlari tulang kita semakin padat dan
kita menjadi pribadi yang lebih tahan banting.
5. mencegah dimensia
Jurnal yang di buat oleh American
Geriatrics Society mengungkapkan bahwa wanita yang memiliki rutinitas
lari pagi sejak remaja akan mengurangi resiko kepikunan di saat usia
senja. Studi lain yang dilakukan pada tahun 2012 menemukan bahwa
manfaat lari pagi mampu meningkatkan fungsi otak terkait kemampuan
konsentrasi dan daya ingatnya, seperti yang didapat
6.memperbaiki kualitas tidur
Penelitian yang dilakukan dengan melibatkan
para penderita insomnia yang di latih untuk rutin melakukan lari pagi
berhasil membuat mereka mengatasi waktu tidurnya 17 menit lebih cepat.
Selain itu mereka mengaku merasa tidur lebih nyenyak dari biasanya
setelah rutin berlari di pagi hari. Manfaat jogging ini bisa menjadi referensi bagi anda penderita insomnia untuk memperbaiki waktu tidur anda agar kembali lebih normal.
7.membakar kalori
Banyak orang yang melakukan lari pagi karena alasan ingin membakar
kalori dalam tubuhnya. Memang benar, bahwa lari pagi dapat mengurangi
berat badan hingga 2 kali lebih efektif daripada yang didapat dari
manfaat berjalan kaki. Aktvitas lari pagi akan membakar kalori hingga mencapai 2 kali lipat lebih efektif.
Oleh karena itu, bagi anda yang ingin mengurangi berat badan anda dan
saat ini sedang menjalani program diet, perlu bagi anda untuk
mengimbanginya dengan rutinitas lari pagi.
8.tidak mudah sakit
Studi yang dilakukan pakar di Swedia,
menemukan bahwa pelari yang rutin berlari akan terhindar dari sakit flu
hingga 18% dibanding mereka yang jarang berlari di pagi hari. Apalagi
musim pancaroba yang ada di Indonesia, sangat rentan membuat tubuh kita
mudah terserang penyakit. Sebaiknya kita turut mebiasakan diri untuk
berlari pagi agar kesehatan fisik kita tetap terjaga
9.baik untuk pernafasanStudi yang dilakukan pakar di Swedia,
menemukan bahwa pelari yang rutin berlari akan terhindar dari sakit flu
hingga 18% dibanding mereka yang jarang berlari di pagi hari. Apalagi
musim pancaroba yang ada di Indonesia, sangat rentan membuat tubuh kita
mudah terserang penyakit. Sebaiknya kita turut mebiasakan diri untuk
berlari pagi agar kesehatan fisik kita tetap terjaga
10.daya tahan tubuh meningkat
Saat kita berlari maka metabolism tubuh akan meningkat, dengan begitu
akan memicu pertumbuhan sel-sel pelindung tubuh lebih cepat.
Pembentukan sel-sel immune tersebut sangat baik untuk membantu tubuh
kita manangkal serangan-serangan virus yang mencoba menyerang tubuh
kita. Oleh karena itu, dengan kebiasaan lari pagi ini, immune tubuh anda
semakin kuat dan tidak mudah terserang penyakit.
Terlepas dari itu faktor asupan seperti
manfaat buah-buahan dan sayuran juga penting untuk membangun kekebalan imunitas tubuh.
11.memperkuat otot
Selain bermanfaat untuk menurutkan berat
badan, aktivitas lari pagi juga mampu menambah massa otot. Sehinga otot
kita akan semakin kuat. Otot yang kuat akan membuat kita lebih bugar.
Hal itu dikarenakan bahwa dengan berlari kita akan mengalami proses
metabolism yang cepat, termasuk dalam proses produksi sel-sel otot untuk
mengganti sel-sel otot yang tua menjadi lebih baru.
12.terhindar dari stres
Lari pagi juga merupakan aktivitas yang
menyenangkan. Kita bisa melakukannya dengan orang lain sambil berbincang
atau sambil mendengarkan musik. Kondisi tersebut sangat membantu
pikiran kita menjadi lebih fresh , seperti yang didapat dari manfaat bermain gitar.
Dampaknya pikiran kita akan lebih tenang dan membuatnya segar kembali
untuk siap melakukan aktivitas yang melelahkan sepanjang hari. Baiknya
lagi, saat pikiran kita lebih tenang maka produktifitas kerja kita akan
semakin meningkat.
13.menyehatkan paru paru
Saat berlari yang dilakukan terutama di
pagi hari membuat kadar oksigen yang masuk ke dalam paru-paru lebih
banyak. Selain faktor lingkungan dimana saat pagi hari diketahui sangat
kaya akan manfaat oksigen, juga karena aktivitas dari tubuh kita yang
memicu untuk bernafas lebih kuat saat bergerak lebih aktif. Masuknya
oksigen dalam jumlah yang banyak ke dalam tubuh baik untuk kesehatan
paru-paru.
14.menjaga stamina tubuh
Berlari memang mengeluarkan energi, namun
dengan berlari pula kita akan menghasilkan energi. Energi baru yang di
buat saat proses metabolisme tubuh, membuatnya menjadi seimbang. Namun
berlari terlalu lama justru tidak baik dan malah membuat tubuh kita
mengeluarkan terlalu banyak energi. Rutinitas lari pagi ini sebaiknya
dilakukan dengan santai sekitar 30 sampai 60 menit setiap harinya.
Asalkan dilakukan secara rutin maka hasilnya akan bisa kita dapatkan.
15.mencegah rasa nyeri otot
Lari pagi membuat tubuh kita bergerak
aktif. Hal itu selain baik untuk proses metabolisme tubuh juga baik
untuk membuat persendian tulang terlumasi dengan baik. Oleh karenanya,
peredaran darah akan menjadi lebih lancar, serta membuat kita terhindar
dari rasa nyeri. JIka kita merasa pegal-pegal, tidak ada salahnya kita
mempersiapkan untuk berlari di pagi hari. Dengan demikian membuat rasa
pegal kita akan hilang secara lebih alami.
16.memperkuat tukang kaki
Selain bisa membakar lemak, dan menambah
massa otot, dengan lari pagi juga turut merangsang regenerasi sel-sel
tulang yang bermanfaat untuk kepadatan tulang pinggul, tulang punggung,
serta tulang kaki kita. Dimana saat kita berlari, bagian kaki kita
menjadi tumpuannya. Dengan begitu tulang kaki kita terlatih untuk lebih
kuat. Bagi anda yang memiliki aktivitas kerja membutuhkan mobilitas yang
tinggi, perlu memiliki tulang kaki yang kuat. Maka sebaiknya anda
memasukkan kegiatan lari pagi ini menjadi salah satu dari rutinitas
anda.
17.mencegah resiko diabetes
Proses pembakaran pada lari pagi tidak
hanya pada kalori melainkan juga kolesterol pada tubuh. Turunnya berat
badan ketika rutin lari pagi membuktikan bahwa kandungan kalori dan
kolesterol yang menumpuk perlahan-lahan jadi berkurang. Hal ini
berbanding lurus dengan turunnya resiko penyakit diabetes. Penelitian
menemukan bahwa dengan berlari di pagi hari bisa mengurangi resiko
diabetes hingga 5%.
18.mencegah penyakit rematik
Lari pagi membuat kita aktif menggerakkan
kedua kaki kita. Gerakan itu membuat otot kaki kita menjadi lebih
lentur, dan mengurangi ketegangan pada otot kaki. Para pakar sepakat
kondisi tersebut akan membantu kita mengatasi penyakit rematik. Karena
otot kita lebih lentur dan rasa nyeri semakin berkurang.
19.mengatasi hipertensi
Sejumlah manfaat sayur-sayuran
memang dapat meredakan hipertensi, namun olahraga kardio seperti lari
pagi juga baik untuk melancarkan peredaran darah. Gerakan kardio yang
ringan ini, terbilang cukup proporsional untuk menjaga pola detak
jantung. Kondisi ini membuat tekanan darah menjadi lebih normal. Bagi
penderita hipertensi, para pakar menyarankan agar mulai membiasakan lari
pagi. Karena dengan lari pagi turut membantu untuk menurunkan tekanan
darahnya.
20.mencegah kanker usus
Studi terbaru yang dilakukan di British
journal of cancer menemukan bahwa dengan aktif lari pagi selama 5-6 jam
dalam seminggu akan membuat resiko kaker berkurang hingga 24 %. Terutama
resiko kanker pada usus besar. Karena pada saat berlari di pagi hari,
gerakan yang kita lakukan turut memberikan pada usus kita. Kontraksi
yang dihasilkan akan menjadi lebih alami, dan itu baik untuk kesehatan
organ usus besar kita.
Berapa lama sebaiknya lari pagi dilakukan?
Untuk benar-benar mendapatkan hasil yang maksimal dari manfaat lari
pagi ini, maka perlu serius melakukan rutinitas ini. Banyak yang awalnya
semangat untuk melakukan rutinitas ini, namun semangat itu tidak
bertahan lama. Waktu yang diperlukan juga harus di sesuaikan dengan
baik. Jangan berlari dengan durasi yang sangat sedikit, kebanyakan orang
berlari dalam 10 hingga 15 menit saja sudah berhenti. Namun berlari
terlalu lama juga kurang baik, dan justru akan membuat tubuh kita
kelelahan. Agar proses pembakaran efektif, lakukan hal ini ketika lari
pagi :
0 komentar: